#Segera Pesan Dan Buktikan Khasiatnya Untuk Ayam Laga 100% IMPORT THAILAND Hanya di Raja Jago# HOT PROMO#FREE ONGKIR KE SELURUH NUSANTARA *syarat minimal order 150Rbu#

Minggu, 22 Juli 2012

Tehnik Tarung Ayam Bangkok

1. Teknik Pukulan Satu

Ayam bangkok yang memiliki jurus ini fisiknya terkenal kuat, dadanya tegap, serta pundak dan lehernya tidak beruas. Di arena adu ayam, ayam ini sering disebut berian atau di Thailand disebut mai li. Para petaruh jarang yang menjagokan ayam jenis ini, karena pukulan yang dikeluarkan hanya satu persatu. Namun, ketika pukulan tersebut tepat mengenai lawannya, dapat dipastikan lawan tersebut akan kaget dan terpojok. Teknik pukulan yang biasa dipakai adalah pukul depan dan pukul serong.

2. Teknik Pukulan Seri

Gaya bertarung pukulan seri ditandai oleh banyaknya pukulan yang terlontar dengan cepat tetapi terkarang kurang akurat. Jika ayam tersebut berasal dari induk yang pernah menjadi jagoan kalangan, pukulannya sangat akurat sehingga tidak akan lama menghabisi lawan-lawannya. Ayam bangkok dengan gaya bertarung seperti ini biasanya memiliki gerakan yang sangat lincah, dan lebih suka memukul lawannya dari arah depan. Di Thailand ayam ini terkenal dengan nama mai dien.

3. Teknik Kunci PukulGaya bertarung seperti ini sangat ditakuti dan sangat sulit dipukul oleh lawan karena mampu mengunci gerakan kepala dan leher lawan. Caranya adalah menindih kepala dan leher lawan sehingga lawan mengalami kesulitan mencari kepala musuh. Di kalangan, ayam tipe ini disebut ngalungin. Pukulan serong adalah senjata terbaiknya untuk memukul balik lawan. Jika terkena pukulan ini, bagian atas leher dan kepala lawan bisa robek atau bengkak. Di Thailand, ayam aduan tipe ini disebut mai rau.

4. Teknik Pukulan BelakangGaya bertarung ayam ini termasuk unik, karena suka menyerang dan memukul lawannya dari arah belakang atau terkenal dengan istilah ngonde. Selain terkenal sangat ampuh dan mematikan, pukulan dari belakang juga sulit diantisipasi lawan. Ketika bertarung, ayam akan masuk dan mematuk kepala lawan, lalu dengan gerakan yang cepat memutar badan dan mematuk kepala lawan dari belakang. Di Thailand, ayam aduan dengan gaya bertarung seperti ini disebut may deo.
5. Teknik Pukulan Teleh atau JanggutSebelum melontarkan pukulah teleh, ayam akan memainkan kepalanya di bawah leher lawan. Setelah itu, dari bawah dagu lawan, ia melepaskan pukulan yang sangat keras. Kekuatan pukulan tersebut menjadi dua kali lipat karena tenaga lawan yang bersiap untuk melakukan pukulan ikut tersedot sehingga bebannya menjadi dua kali lipat. Di Thailand, ayam ini disebut mai u.
6. Teknik NgoyorGaya bertarung tipe ini termasuk yang paling buruk, sebab musuh dapat dengan mudah memukul kepala yang sering berada di bawah. Namun, jika posisi kepalanya sangat rendah, musuh akan mengalami kesulitan untuk melakukan pukulan. Ayam dengan gaya bertarung tipe ini hanya memiliki senjata andalan berupa pukulan satu. Jika tidak memiliki pukulan satu yang mematikan, ayam yang di Thailand disebut mai day do ini jarang diminati.

Teknik Pemberian Pakan Ayam Bangkok



Pakan yang diberikan harus mengandung zat-zat yang dibutuhkan oleh ayam. Zat-zat yang dibutuhkan tersebut sebagi berikut :
  • Protein. Berfungsi sebagai zat pembangun tubuh. Protein berguna untuk meningkatkan jumlah otot serta daging, sehingga sangat dibutuhkan oleh anak ayam yang sedang tumbuh sampai berumur 6 bulan dan yang sedang dipersiapkan untuk diadu. Untuk menambahkan protein, para pemilik ayam sabung sering menambahkan cincangan daging kambing dalam pakan untuk ayamnya.
  • Lemak. Zat ini juga dibutuhkan ayam yang sedang tumbuh. Bagi ayam yang akan disabung, lemak tidak terlalu perlu. Ayam sabung justru harus langsing, singset, dan padat tubuhnya. Jika terlalu banyak lemak, ayam akan keberatan badan sehingga mudah lelah atau tidak mapu untuk memukul.
  • Karbohidrat. Zat ini sangat dibutuhkan oleh ayam sabung untuk menjaga stamina. Stamina ayam memang harus diperhatikan karena harus bertarung 5-6 ronde, setiap ronde lamanya 15 menit.
  • Vitamin dan mineral. Dua zat ini bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh
serta kelincahan ayam sewaktu bertarung, meskipun jumlah yang dibutuhkan tidak terlalu banyak, hanya 1-2% dari total ransum. Vitamin dan mineral juga berguna sebagai katalisator dalam proses metabolisme. Pemberian vitamin B kompleks sangat dibutuhkan untuk meningkatkan aktivitas ayam sabung. Kedua unsur tersebut sangat dibutuhkan untuk metabolisme dan pertumbuhan fisik ayam, seperti pertumbuhan tulang, mencegah kelumpuhan, dan menghindarkan kecacatan pada kaki.
  • Air. Selain pakan, ayam juga membutuhkan air. Air ini antara lain digunakan untuk proses metabolisme. Air juga diperlukan sebagai pelarut. Hampir 60% tubuh ayam terdiri atas air yang juga berguna dalam proses pencernaan, mengatur suhu badan, dan menyeimbangkan atau mengatur berbagai zat di dalam tubuh ayam.
  • Hijauan. Hijauan merupakan pakan tambahan bagi ayam bangkok. Biasanya hijauan diberikan sejak anak ayam berumur dua bulan. Pakan hijauan berupa kecambah kacang hijau (taoge), kangkung, daun pisang, dan hijauan lainnya yang mengandung air dan tidak memberikan efek racun bagi ayam.
  • Grit. Grit adalah bahan yang digunakan untuk membantu pencernaan ayam di tembolok, yaitu berupa kulit kerang atau cangkang bekicot. Grit bisa diberikan kepada ayam muda di dalam kandang umbaran. Grit tidak boleh diberikan kepada anak ayam di bawah umur tiga bulan karena akan mengganggu atau melukai pencernaannya.

Cara Ternak Ayam Bangkok

Mengawinkan induk bukanlah pekerjaan yang sulit, terutama bagi peternak yang sudah berpengalaman. Hal yang sulit adalah mencari bakal Pejantan dan Indukan yang berkualitas tinggi. Mengawinkan induk bisa dilakukan di kandang umbaran atau dengan sistem kawin tembak (doddogan). Caranya induk betina dipegangi, lalu induk jantan akan mengawini si betina. Cara ini terkenal paling efektif dan cepat menghasilkan keturunan. Induk jantan yang baik biasanya tidak terlalu sulit dikawinkan dengan cara dogdogan. Jika induk jantan tidak mau mengawini induk betina dengan cara dogdogan, sebaiknya induk jantan dan induk betina dikawinkan di dalam kandang umbaran.
Satu ekor pejantan bisa mengawini 3-4 induk betina. Perkawinan juga bisa dilakukan secara inseminasi buatan, tetapi cara ini jarang dilakukan karena cara perkawinan alamiah terhitung cukup gampang dilakukan dan tidak perlu mengeluarkan biaya khusus untuk membeli peralatan inseminasi.

Induk yang telah dikawinkan akan bertelur seminggu setelah dikawinkan. Induk betina ayam bangkok bertelur terbatas, tidak lebih dari 20 butir setiap periodenya. Hal ini berbeda dengan ayam kampung yang bisa bertelur sampai 40 butir untuk setiap periode. Telur-telur tersebut bisa dierami oleh induknya atau ditetaskan di dalam mesin tetas. Untuk usaha skala kecil, penetasan bisa dilakukan oleh induknya, tetapi untuk usaha berskala besar, terutama peternakan yang menjual anakan (DOC), penetasan dengan mesin tetas dapat mempercepat kapasitas produksinya.
Anak ayam menetas setelah dierami oleh induknya selama 21 hari atau sama dengan penetasan menggunakan mesin tetas. Anak ayam yang baru menetas bisa ditempatkan dikandang postal setelah berumur dua hari. Kandang postal anak ayam dilengkapi dengan pemanas yang berfungsi sebagai induk buatan. Satu hal yang perlu diperhatikan dalam mengawinkan ayam bangkok adalah tidak mengawinkan saudara sekandung (berinduk sama). Namun perkawinan antara induk (F1) dan anak (F2) masih diperkenankan. Begitu juga dengan perkawinan antara induk (F1) dan cucu (F3).

Minggu, 15 Juli 2012

Ciri Ciri Ayam Petarung Super Kuat

Ayam Aduan adalah ayam jantan dewasa yang dirawat dan dipelihara khusus untuk diturunkan dalam arena pertarungan. Mutu ayam aduan sangat ditentukan oleh KLAS dan TULANG nya. Bukan keaslian bibit atau Ras yang dipergunakan. KLAS disini adalah kemampuan bertarung dan kekayaan variasi pukulan yang dilancarkan ayam terhadap lawannya secara jitu. dan yang dimaksud dengan TULANG adlah semangat tarung dan daya tahan yang tinggi terhadap pukulan lawan. Ayam Aduan yang bagus memiliki semangat dan daya tarung yang tinggi, stamina tubuhnya prima, dalam bertarung menunjukkan semangat tempur dan keberanian yang pantang menyerah tahan sakit dan bermental baja. Sewaktu bertarung pandai sekali mencari dan mengambil posisi yang baik untuk melancarkan pukulan. sewaktu diserang, ia pandai meredam dan menghindari pukulan lawannya, tanpa kehilangan kontrol untuk mencari posisi yang baik untuk melancarkan balasan.
Ciri-ciri ayam aduan yang baik dan bagus secara umum yang perlu diperhatikan adalah:
 
  1.  BENTUK BADAN, bentuk badan disini adalah seperti badan atletis atau gagah yakni bentuk badan yang  panjang, sikap sewaktu berdiri tegak tegap, dari ujung kepala sampai ujung ekor membentuk sudut miring sekitar 60 derajat, dan posisi lutut sedikit menekuk ke belakang.
  2. BENTUK TULANG, Tulang agak besar, kuat, kekas dan rapat. Tulang pangkal sayap besar, dan bentuk dadanya bidang. Tulang capit leher, tulang capit kloaka ( dubur) rapat. Brutu besar dan terletak rapat pada ujung punggung.
  3. BENTUK KEPALA, Kepala bulat berbentuk pinang. mata masuk ke dalam, sipit, dan pancaran sinar matanya jernih. tulang alisnya tebal, menonjol keluar.. muka tebal Paruh berparit (ndekok " jawa) dari lubang hidung ke arah muka.
  4. BENTUK KAKI, Kaki pangjang, paha gempal berbentuk persegi (blimbing) jari kaki kecil dan panjang.
  5. BENTUK DAN WARNA BULU, bulu hias (rawis) berwarna merah, batang bulu keras dan besar. Daun bulu kecil dan kering. Bila diraba tangan terasa akas dan kemrisik. bulu ekor panjang lurus batang bulu ekor keras dan daun bulu ekor sempit dan kering
 Berbagai ciri - ciri ayam jantan aduan dalam kategori KELAS BERAT :
  • KEPALA, Kepala berbentuk lonjong seperti buah pinang, Paruh kuat pada pangkalny, ujung berbentuk melengkung. Pada pangkal paruh terdapat dekok ( berparit) mulai dari lubang hidung kearah muka. Jengger kecil berbentuk segumpal, cuping telinga dan pial pendek, warnanya merah. Warna kulit muka merah dan tidak berbulu. Letak mata agak kedalam, pandangannya sipit tapi jernih.
  • BADAN, Badan panjang dengan sikap sewaktu-waktu berdiri tegak, dari ujung kepala sampai ujung ekor membentuk sudut miring ke bawah kurang lebih 60-70 derajat dan lutu sedikit, menekuk ke belakang dada bidang, Sayap kuat, dengan pagkal sayap besar, Tulang capit leher, dan tulang capit kloaka rapat, Brutu besar, terletak rapat pada ujung punggung.
  • LEHER, Leher panjang melengkung, sikapnya lurus. Bulu leher pendek, keras dan letaknya bersender pada leher.
  • KAKI, Paha dan kaki sangat panjang, tumit kaki berbentuk persegi (blimbingan) Jari-jari kecil, lurus dan panjang sisik kaki teratur rapi, umumnhya berwarna kuning.
  • BULU BADAN, Bulu badan sangat pendek, keras tapi luar biasa mengkilat, batang bulu keras dan besar, daun bulu kecil dan kering, Bulu rawis ( hias ) warnanya merah. bulu ekor panjang dan lurus, Batang bulu ekor keras dengan daun bulunya sempit dan kering.
Berbagai ciri - ciri ayam jantan aduan dalam kategori KELAS RINGAN :
  • KEPALA. Kepala agak panjang, tipis, meruncing, Paruh Kuat, ujung melengkung, pangkalnya kuat, Kulit muka licin warnanya merah, Jengger tegak, tipis, kaku dan bergerigi teratur, warnanya merah cerah berjaringan halus, dan tembus cahaya. Cuping telinga dan pial sangat kecil, warnanya merah dan berjaringan licin. Kening tidak begitu menonjol, sehingga wajahnya tidak nampak seram seperti halnya ayam bangkok atau ayam melayu.
  • LEHER, Leher agak panjang dan melengkung sedikit, bulu leher pendek
  • BADAN, Bentuk badan ramping, ringan, ,membentuk seperti buah cemara (bahu lebar, lalu memanjang runcingkearah ekor ) punggung datar,. dada kuat, sayap agak panjang dan kuat. Ujung bulu sayap dengan indahnya masuk di bawah bulu pelana.
  • KAKI, paha agak panjang menempel di badan. kaki bersisik bagus tidak berbulu dan taji terletak agak ke bawah. Jari kaki panjang dan lurus , serta kurus. Kuku berbentuk bagus Jari belakang hampir sampai tanah.
  • EKOR, ekor panjangnya sedang, dengan bulu yang keras mengkilat.
  • BERAT, berat badan ayam jago dewasa 2-2.7 Kg. sikapnya sangat tegak gagah, dan lincah. Penampilan badan langsing, lenting penuh gairah. 
berbeda dengan ayam aduan jenis betina didalam ayam betina aduan kategori ringan ini induk ayam sangat perhatian terhadap anak ayamnya, serta disertai penampilan yang rapi, indah, dan lincah serta berat badan 2 Kg. tetapi ayam Betina aduan kelas berat sikapnya sangat temperamen alias mudah bertarung sehingga anak ayam yang masih muda sudah mulai belajar bertarung serta berat badan ayam betina kelas berat ini sekitar 2.7 Kg.

:: Ciri Khas Ayam Burma ::


Aku Suka Gaya Tarung Burma, untuk kelas 2,8 kg ke bawah aku pikir burma punya kelas yang tidak boleh di lihat sebelah mata, cara ayam tersebut memukul, menghindar dan intensitas pukulan yang bisa di bilang luar biasa. Namun sangat di sayangkan untuk ukuran yang melebihi 2.8 kg, ayam burma bisa dibilang belum mempunyai nama kecuali ada beberapa ayam yang sudah cross breeding sehingga mempunyai bentuk tubuh seperti ayam Thai, teknik tarung juga seperti Thai, daya tahan seperti ayam vietnam/saigon, tapi intensitas pukulan dan daya serang seperti ayam Burma itu sendiri. Namun jarang hal itu di dapat di kalangan saat ini, walaupun ada pastinya ayam tersebut di jauhi banyak orang di kalangan, namun tidak sedikit pula yang berhasil memenangkan pertarungan melawan ayam tersebut. 
Secara Visual, bisa di lihat dari foto yang saya lampirkan, secara detail fisik ayam ini tentu sangat berbeda dengan jenis ayam aduan lainnya. Saya coba jelaskan sesuai dengan apa yang saya tau tentang ayam ini adalah:

Ayam Burma Ori ataupun F1 yang sudah di import ke luar negara asalnya

  1. Berat badan ayam ini kurang lebih di bawah 3 kg
  2. Postur tubuhnya pun mirip sekali dengan ayam kampung yang ada di negara kita
  3. Tulangan ayam ini relative kecil ( kecuali sudah di Crossbreeding )
  4. Mempunyai Jari kaki yang kecil dan panjang
  5. Jenis bulu yang di miliki ayam ini adalah cenderung menjauhi warna ayam Thailand. Ayam Thailand memiliki warna dominan seperti Kuning Merah, Merah Hitam, atau pun hitam dan lainnya. Sementara ayam ini lebih kepada warna warna campuran dari merah, abu-abu, wido serta menjauhi warna primer ayam Thailand ( bangkok )
  6. Ayam Ori ( asli ) Myanmar ini mempunyai gaya tarung yang unik yaitu, Nimpuk atau Nampar atau pranggal atau apapun itu sebutannya yang mendefiniskan bagaimana ayam ini bertarung tanpa mematuk kepala ataupun mematuk bagian tubuh lain sebelum memukul, jadi ayam ini berlaku spontan langsung memukul dan ini merupakan cara jitu untuk melukai tubuh lawan, kelebihan lain ayam ini adalah, mereka mempunyai sifat memukul tanpa mematuk. Dengan begitu mereka pun susah sekali untuk di patuk, cara ayam ini menghindar pun terbilang unik, ada yang dengan cara mundur sambil mukul, atau berlari kesamping sambil mukul, ngolong dan jarang sekali terlihat bermain rapat, sehingga untuk ayam ini sangat dianjurkan sekali permainan jangka pendek yang menggunakan Taji dengan catatan kita tau gaya tarung musuh seperti apa.

Kamis, 12 Juli 2012

Tips Memelihara Ayam Bangkok Aduan

Tips Memelihara Ayam Bangkok/ Aduan

Tips Memelihara Ayam Bangkok/ Aduan – Buka Mata. Beberapa tips memelihara ayam bangkok/ aduan adalah sbb:

1. Cara Meruncingkan Jalu :
  • Ikatlah jalu dgn kain yang basah selama 3 hari, jika kering dibasahi lagi. Setelah 3 hari dilepaskan ikatan tadi, maka kulit atau cangkang jalu akan terkelupas rata & meruncing seperti duri.
2. Mengamati Posisi Kepala Ayam Saat Tidur :
  • Jika posisi kepala ke belakang & diselipkan di sayap maka kondisi ayam seperti ini berarti lagi kurang sehat/fit. Ayam yg sehat pasti posisi kepala tetap menghadap ke depan. Ayam bangkok yg bagus posisi kepala ketika tidur menghadap ke depan sampai dengan menyentuh dilantai
3. Penyakit Cacingan Dengan Buah Pinang :
  • Cacingan pada ayam Bangkok dapat diobati dengan buah pinang, caranya pagi saat ayam lapar diberikan buah pinang muda yg telah kita remes kecil. Jangan memberikan pakan dahulu, tunggu pinang tersebut bereaksi kira-kira 10 menit
4. Fungsi Cairan Infus :
  • Cairan infus sangat bagus untuk ayam bangkok yg masih kecil, karena untuk pertumbuhan & mencegah penyakit. Caranya campur 1 ltr air dgn 1-3 sendok cairan infus.
5. Cara Mengatasi Badan Ayam Bangkok Yang Bantat
  • Cara untuk mengatasi badan ayam bangkok yg bantat adalah dgn berkipu, atau mandi dgn pasir atau tanah halus. Ayam secara alami akan senang melakukannya. Tinggal menyediakan tempatnya, sejengkal tanah yg diberi pasir atau tanah lembut/debu. Selain itu biarkan ayam bangkok bergerak secara bebas pada ruang yg cukup & sediakan tempat bertengger shg ayam Bangkok dapat dgn mudah untuk melompat-lompat.
6. Cara Mengatasi Apabila Kulit Telur Tipis Atau Gampang Pecah :
  • Beri makanan yg mengandung protein & kalsium tinggi, pecahan telor, tepung tulang. Kasih taburan kulit kerang yg telah ditumbuk disekitar umbaran.
×
HOT PROMO